Begitulah Tinah memandang kehidupannya kini. Gadis sederhana itu telah menjadi ibuk bagi kelima anaknya. Tinah dulu tidak tamat SD. Ia harus berhenti dari Taman Siswa karena sakit menjelang ujian nasional. Setelah remaja, ia membantu neneknya, Mbok Pah, berjualan baju bekas di pasar. Di sanalah ia bertemu dengan Hasyim, seorang kenek angkot, yang kemudian menjadi suami dan ayah kelima anaknya. …